Carabudidaya jahe merah juga relatif mudah dan bisa ditanam baik di polybag atau karung goni. Itu artinya Anda tidak perlu berpikir panjang lagi untuk memulainya, gunakan lahan pekarangan rumah Anda sebagai lahan peletakan media tanamnya. Berikut adalah panduan secara lengkapnya: Pembibitan. Dalam penanaman jahe merah sebaiknya dimulai dari
Cara Menanam Jahe – Jahe merah memiliki berbagai macam khasiat yang penting untuk tubuh, diantaranya mencegah terjadinya rematik dan nyeri sendi, mengobati sakit pinggang, menghangatkan tubuh ketika terserang flu, menghilangkan rasa lelah, juga mengobati sakit kepala. Dengan manfaatnya yang melimpah ini, jahe merah sudah banyak dikomersialkan dan juga banyak orang memilih menanamnya di pekarangan sebagai apotek hidup yang dapat berguna menanam jahe sendiri, terdapat beberapa tahapan yang harus dilalui, mulai dari pemilihan rimpang yang berpotensi menjadi bibit unggul, penyemaian rimpang, persiapan media tanam, proses penanaman dan perawatan ketika tanaman sudah bertunas. Berikut merupakan ulasan cara menanam jahe Bibit JaheSebelum menanam sendiri jahe menggunakan karung bekas atau polybag, tentunya Anda perlu memilih bibit terbaiknya terlebih dahulu. Jahe berkembangbiak secara vegetatif, yaitu bertunas dari potongan rimpangnya. Berikut merupakan beberapa hal yang sebaiknya Anda perhatikan untuk memilih bibit jahe merah yang baikUsahakan mengambil bibit jahe segar yang didapatkan dari indukan di kebun, hindari untuk mengambil rimpang jahe merah yang sudah rimpang jahe merah yang umurnya sudah cukup tua, paling tidak 9-10 bulan. Pastikan juga rimpang tersebut cukup sehat dan tidak terserang hama. Untuk mengecek umur rimpang, perhatikan bagian tajuknya, jika sudah mengering, artinya rimpang sudah siap untuk rimpang jahe merah yang memiliki berat 100-250 gram. Rimpang dapat dipotong menjadi bagian-bagian yang tiap bagiannya memiliki sedikitnya 3 mata tunas. Biasanya potongan jahe akan berkisar antara 3-7 cm, dengan berat 25-80 Anda menemukan bibit yang berpotensi, maka segera bersihkan potongan rimpang jahe merah, kemudian keringkan dengan cara diangin-angin selama 4-6 hari, di bawah sinar matahari tidak langsung minimal selama 4 jam per harinya. Setelah dikeringkan, lakukan eliminasi bagi rimpang yang patah atau terlihat kurang sehat, memiliki cacat atau luka. Pilih rimpang yang kulitnya berwarna merah muda tahapan pemilihan bibit dilakukan, simpanlah bibit pilihan di tempat teduh dan kering selama satu bulan, kemudian bibit baru bisa ditanam Jahe MerahBibit telah berhasil disortir dan dipilih yang terbaik dan berpotensi menghasilkan jahe yang baik pula. Kemudian langkah selanjutnya adalah melakukan penyemaian bibit sehingga menumbuhkan satu individu tanaman baru. Penyemaian dapat dilakukan dengan membenamkan rimpang jahe dengan posisi vertikal berdiri.Untuk melakukan penyemaian, siapkan wadah kayu untuk menempatkan rimpang jahe merah sehingga lebih teratur. Kemudian tutup seluruh bagiannya dengan sekam padi atau abu gosok. Penyemaian dapat dilakukan dengan bertumpuk, sehingga jika satu rimpang sudah terbenam oleh media, maka Anda bisa meletakan rimpang selanjutnya di atasnya, kemudian ditutupi kembali dengan sekam padi atau abu perlu bersabar untuk melakukan penyemaian ini, karena dapat mencapai satu bulan hingga jahe bertunas dan memiliki batang sepanjang sekitar 10 cm dengan disertai 3-5 daun sejati. Jika jahe merah sudah berhasil bertunas seperti ini, waktunya Anda memindahkan ke wadah tanam berupa polybag atau karung Menanam Jahe MerahJahe bisa ditanam di pot, polibag atau karung yang besar. Untuk mengisi wadah tanam jahe merah, Anda dapat menyiapkan media tanam berupa Tanah suburPasirHumus atau pupuk kandangPecahan bata merah/gentengIjukInsektisidaPupuk NPK 15-20-20Tanah yang subur artinya mengandung unsur hara yang cukup untuk pertumbuhan tanaman, sehingga pemberian pupuk tidak perlu terlalu banyak untuk menggemburkannya. Sementara pasir berperan sebagai fraksi liat untuk memasok mineral endapan yang dibutuhkan untuk pertumbuhan jahe subur, pasir, dan humus atau pupuk kandang sebagai media utama perlu terlebih dahulu dicampurkan dengan perbandingan 111. Sesuaikan jumlahnya dengan wadah tanam jahe merah yang Anda gunakan. Jika menggunakan karung, tentunya lebih banyak media tanam yang dibutuhkan jika dibandingkan dengan menggunakan media tanam dengan insektisida Furadan dan juga pupuk NPK, sebanyak kira-kira 15 gram untuk polibag berukuran 40 x 50 cm dan 30 gram untuk penanaman pada karung 50 Menanam Jahe MerahSetelah media tanam siap dan bibit pun sudah bertunas, saatnya memulai proses penanaman. Untuk proses penanaman, perhatikan tahapan-tahapan berikut Masukkan media tanam pada karung dan polibag. Jika menggunakan karung, ketinggian karung dapat diatur dengan menggulung bagian atasnya hingga tersisa sepertiga tinggi lubang kecil sedalam 5-10 cm untuk tempat meletakkan bibit rimpang yang bertunas. Satu karung besar atau polibag berukuran 40 x 50 cm dapat memuat beberapa bibit, dengan jarak disesuaikan dengan tujuan ingin panen jahe merah muda, maka letakkan bibit sekitar 10-15 cm satu sama lain. Namun jika ingin dipanen tua, maka letakkan sekitar 20-25 cm satu sama rimpang bibit ke dalam lubang pada media tanam. Pastikan tunas yang tumbuh menghadap ke atas. Timbun kembali dengan media tanam yang sudah dicampur langsung meletakkan bibit yang baru ditanam dibawah sinar matahari langsung hingga tanaman jahe berumur sekitar 1,5-2 Tanaman Jahe MerahTentunya tanaman perlu dirawat sehingga lebih cepat tumbuhnya dan menghasilkan rimpang jahe yang melimpah. Perhatikan hal-hal berikut selama merawat tanaman jahe merah Lakukan penyiraman secara rutin di pagi dan sore rutinkan penggemburan tanah di dalam karung atau polibag dengan mengaduk ngaduknya sebanyak 3 bulan sekali hingga tanaman berusia 10-12 pupuk NPK secara rutin 2 atau 3 bulan dapat dilakukan saat tanaman telah berusia sekitar 10-12 bulan yang ditandai dengan menguningnya daun jahe merah dan mengeringnya batang tumbuhan jahe cara menanam jahe merah secara mudah di dalam polibag atau karung bekas. Selamat mencoba dan memanen sendiri manfaat dari tanaman apotek hidup yang satu ini.
CaraMenanam Jahe Merah dan Budidaya Jahe Merah Dalam Polybag atau Karung Bekas Dengan Mudah - Jahe merah adalah salah satu jenis jahe yang tidak hanya digunakan sebagai jamu atau obat herbal, jahe merah juga dimanfaatkan dalam bidang farmasi kesehatan., kecantikan, parfum dan lainnya. Manfaat jahe merah antara lain dapat membantu menurunkan berat badan, menjaga kondisi jantung, mengatasi
Jahe Merah merupakan salah satu jenis tanaman obat yg kaya manfaat untuk kesehatan tubuh kita. Tidak heran jika permintaan jahe merah di pasaran dr tahun ke tahun semakin meningkat. Selain memiliki banyak manfaat, harga jual jahe merah di pasaran cukup tinggi. Sehingga banyak orang atau petani yg melirik usaha budidaya jahe merah ini. Cara menanam jahe merah pada umumnya sangat mudah & dapat dilakukan di mana saja. Jadi, bagi anda yg tak memiliki lahan yg luas tak perlu khawatir. Kami akan mengupas cara menanam jahe merah dgn media karung ataupun polybag. Sehingga lebih praktis, efisien, & hemat tempat. Bagaimana, apakah anda tertarik untuk membudidayakan jahe merah ? Sangat berminat, tapi saya tak memiliki modal besar untuk itu. Tenang, budidaya jahe merah tak membutuhkan modal yg besar, namun keuntungannya lumayan & bisa membuat dompet anda menjadi tebal. Apalagi jika anda mengetahui bagaimana cara membudidayakan jahe merah dgn benar. Daftar Isi Artikel Alasan kenapa budidaya jahe merah dapat menebalkan dompet ? Kelebihan Budidaya Jahe Merah Dibanding Jahe Jenis Lain Manfaat Jahe Merah Cara Budidaya Jahe Merah Dalam Polybag & Karung 1. Menyiapkan Media Tanam Jahe Merah 2. Proses Pembibitan & Penyemaian Jahe Merah 3. Cara Penanaman & Perawatan Jahe Merah Penyiraman Penyiangan & Penggemburan Pemupukan 4. Cara Memanen Jahe Merah 5. Perhitungan Modal & Keuntungan Jahe Merah Alasan kenapa budidaya jahe merah dapat menebalkan dompet ?Kelebihan Budidaya Jahe Merah Dibanding Jahe Jenis LainManfaat Jahe MerahCara Budidaya Jahe Merah Dalam Polybag & Karung1. Menyiapkan Media Tanam Jahe Merah2. Proses Pembibitan & Penyemaian Jahe Merah3. Cara Penanaman & Perawatan Jahe MerahPenyiramanPenyiangan & PenggemburanPemupukan4. Cara Memanen Jahe Merah5. Perhitungan Modal & Keuntungan Jahe Merah Alasan kenapa budidaya jahe merah dapat menebalkan dompet ? Budidaya jahe merah bisa anda lakukan pada ketinggian antara 0 – 2100 meter di atas permukaan laut. Jadi, cakupan wilayah yg bisa anda gunakan untuk membudidayakan jahe merah ini sangatlah luas. Permintaan pasar yg sangat tinggi membuat bisnis ini semakin menebalkan dompet anda. Perlu anda ketahui, permintaan pasar jahe merah tak hanya di dlm negeri namun dr luar negeri pula besar. Cara budidaya jahe merah pula sangat mudah & relatif murah meriah, cukup menggunakan media polybag atau karung. Sehingga, anda tak perlu menyediakan lahan khusus untuk menanam jahe merah ini. Menurut pakar analisa ekonomi, harga jual jahe merah pula sangat tinggi. Apalagi jika anda kelola sendiri, keuntungannya bisa berkali-kali lipat. Masih belum banyak yg membudidayakan jahe merah di Indonesia, sehingga terkadang belum dapat memenuhi permintaan di pasaran. Jahe merah merupakan tanaman lintas musim bias hidup di musim hujan & musim kemarau, cocok untuk anda yg ingin fokus bisnis, baik bisnis sampingan ataupun bisnis utama. Kelebihan Budidaya Jahe Merah Dibanding Jahe Jenis Lain Jahe merah memiliki fungsi sebagai immunomodulator, yaitu meningkatkan daya tahan tubuh. Hal ini dapat mencegah sekaligus membantu pemulihan tubuh akibat virus. Untuk itu jahe merah sangat banyak dibutuhkan oleh orang-orang saat ini. Apalagi tatkala ada wabah virus dengan-cara massif. Sehingga ada beberapa orang yg mau membeli jahe merah dgn harga yg menjanjikan. Jahe merah adalah jenis unggul karena memiliki kandungan senyawa aktif lebih tinggi dr pada jenis lainnya. Karenanya jahe merah banyak digunakan sebagai bahan baku obat-obatan tradisional. Dengan rutin meminum olahan jahe merah maka dapat meningkatkan daya tahan tubuh & menyehatkan. Terlebih lagi saat ini jahe merah masih belum begitu banyak dibudidayakan. Menanam jahe merah sebetulnya relatif mudah. Cara budidaya yg tepat akan dijelaskan lebih lanjut di bawah. Manfaat Jahe Merah Jahe merah adalah tanaman rimpang berbentuk jemari yg bergelembung. Jahe merah tumbuh di bawah tanah, menjalar, & bertambah besar seiring umurnya. Jahe merah mengandung zat gingerol & shogaol sebagai antioksidan. Kadar zat gingerol pada jahe merah lebih tinggi dibanding jahe gajah jahe biasa berukuran besar. Berikut ini beberapa manfaat jahe merah Meredakan nyeri & peradangan Meringankan gejala flu, batuk, & demam Meredakan rasa mual Melancarkan sirkulasi darah Mencegah penuaan Membantu menurunkan berat badan Menjaga kinerja jantung Cara Budidaya Jahe Merah Dalam Polybag & Karung Bagi anda yg masih pemula & belum mengerti cara menanam jahe merah tak perlu khawatir. Kami akan membahasnya sampai tuntas. Cara membudidayakan jahe merah sebenernya gampang, hanya saja banyak yg belum mengetahui caranya. Yang perlu diperhatikan bagi anda yg masih pemula adalah hindari membuat bibit & fokuslah untuk membudidayakan tanaman jahe merah. Karena resiko terbesar saat membudidayakan jahe merah adalah tatkala pembibitan. Lantas solusinya bagaimana ? Anda bisa membeli bibit jahe merah yg sudah siap tanam atau telah bertunas. 1. Menyiapkan Media Tanam Jahe Merah Media tanam merupakan salah satu faktor terpenting dlm membudidayakan jahe merah ini. Media tanam yg akan kami jelaskan adalah dgn menggunakan polybag atau karung bekas. Jika anda menggunakan karung, sebaiknya gunakan karung yg berukuran besar. Semakin besar karung yg anda gunakan, maka semakin besar pula produktivitas jahe merah tersebut. Dan jika yg anda gunakan adalah polybag, sebaiknya gunakan polybag yg memiliki ukuran minimal 40 x 50 cm. Untuk media pengisi di dlm polybag atau karung campurkanlah tanah, pasir, & pupuk organik dgn perbandingan 111 atau 112. 2. Proses Pembibitan & Penyemaian Jahe Merah Menanam jahe merah sangatlah mudah, bagi anda yg masih pemula bisa membeli bibit jahe merah yg sudah siap tanam atau yg telah bertunas sekitar 5 – 10 cm. Tapi jika anda susah untuk mendapatkan bibit tunas, anda bisa menyemai bibit jahe merah sendiri. Bagaimana langkah untuk pembibitannya ? pertama anda harus memilah jahe merah yg baru dipanen lalu di jemur sebentar & disimpan kurang lebih 1 – 2 bulan. Perlu diperhatikan, pilihlah rimpang yg berkualitas ukurannya besar, tak cacat, dr indukan yg cukup tua Patahkan rimpang jahe merah sampai mempunyai 3 – 5 tunas lalu dijemur lagi. Setelah itu sterilkan bibit jahe merah dr virus atau jamur & rendam bibit jahe merah menggunakan zat pengatur tumbuh SOT HCS selama 4 jam. Bibit telah siap untuk disemaikan. Proses yg paling penting adalah pada saat penyemaian. Karena pada proses ini bibit harus dlm keadaan tetap lembab sampai mulai berkecambah. Benih jahe merah akan mulai berkecambah sekitar 2 minggu. Sebaiknya tempat penyemaiannya tak diletakkan di tempat yg terkena sinar matahari & hujan dengan-cara langsung. 3. Cara Penanaman & Perawatan Jahe Merah Ketika benih jahe merah sudah berusia sekitar 4 minggu & memiliki ketinggian kurang lebih 10 cm, maka bibit diambil atau dipotong mulai dr rimpangnya untuk ditanam di media karung ataupun polybag yg sudah disiapkan. Dalam memindahkan bibit ke dlm polybag ataupun karung harus berhati-hati. Karena dapat merusak tanaman jahe merah muda tersebut. Untuk penanaman jahe merah, anda harus membuat lubang sebesar ukuran pangkal bibit. Masukan bibit jahe merah kedalam lubang & tutup dgn media isi tanah, pasir, pupuk organik hingga padat. Kemudian lakukan penyiraman secaran teratur & jangan letakkan jahe merah muda di tempat yg terkena sinar matahari langsung kurang lebih 2 – 3 bulan. Penyiraman Tahap penyiraman dilakukan hingga tanaman jahe merah memasuki fase senecense mengering, yaitu fase saat tanaman jahe merah sudah tua & mendekati masa panen. Penyiraman dilakukan setiap hari pada saat sore hari. Penyiangan & Penggemburan Penyaingan & penggemburan sangat penting untuk pertumbuhan tanaman jahe merah. Tujuan dilakukannya penyiangan adalah agar rumput tak mengganggu proses tumbuh tanaman jahe merah. Karena rumput dapat menyerap nutrisi dlm tanah yg seharusnya diserap oleh tanaman jahe merah. Sedangkan penggemburan dilakukan agar akar-akar tanaman jahe merah dapat berkembang dgn baik. Penggemburan bisa menggunakan cetok atau alat bantu lainnya. Penggemburan ini bisa dilakukan 1 bulan sekali, sekiranya tatkala tanah sudah mulai tandus atau padat. Pemupukan Tanaman jahe merah perlu di pupuk. Biasanya pemupukan dilakukan setiap 2 bulan sekali dgn cara menambahkan pupuk organik di dlm media tanam. Takaran yg ditambahkan tatkala pemupukan kurang lebih 1/5 ukuran media tanam. Pemupukan biasanya dilakukan 3 kali selama umur tanaman jahe merah. Pupuk yg digunakan adalah pupuk organik atau pupuk kandang. Sehingga akan lebih menghemat kantong anda. 4. Cara Memanen Jahe Merah Ini lah saat yg di tunggu-tunggu, setelah proses penanaman selama kurang lebih 10 bulan, jahe merah siap untuk dipanen. Bagaimana cara memanen jahe merah ? karena disini media yg kita gunakan adalah polybag & karung maka alat yg digunakan sangat sederhana, yaitu cetok. Beda halnya jika anda menanam jahe merah di tanah yg luas. Mungkin agak ribet untuk cangkul-mencangkul & membutuhkan banyak tenaga. Ciri-ciri tanaman jahe merah siap dipanen, warna daunnya menguning & batang mulai mengering. Kemudian tiriskan & jemur jahe merah selama 1 minggu agar tanaman jahe merah bisa bertahan lama. Untuk memantapkan semangat, ananda harus melihat vidio kisah sukses petani jahe merah dibawah ini 5. Perhitungan Modal & Keuntungan Jahe Merah Analisa pengeluaran & pemasukan yg kami buat berdasarkan narasumber dr petani jahe merah langsung. Mulai dr modal awal, biaya perawatan sampai dgn target pemasukan berdasarkan hasil penjualan tanaman jahe merah dgn rencana penanaman 500 karung media tanam Biaya yg di keluarkan Karung 500 x Rp = Rp Pupuk Kompos + Media Tanah 500 karung x Rp = Rp Pupuk NPK 500 karung x Rp = Rp Bibit Jahe Merah 3 tunas/karung = 1500 x = Rp Pupuk Cair MOL Rp Lain-lain Rp TOTAL PENGELUARAN Rp Hasil Penjualan Pemasukan Berdasarkan pengalaman dr berbagai petani jahe merah yg sudah berjalan. Rata-rata hasil panen jahe merah mencapai 15-25 Kg/karung Jika asumsi yg kita pakai adalah 20 kg/karung maka, 500 karung x 20 Kg = Kg Harga per Kg jahe merah relative Rp – Rp tergantung pembeli & kualitas jahe merah tersebut. Kita asumsikan dgn harga penjualan terkecil yaitu Rp Maka hasil penjualan adalah Kg x Rp = Rp TOTAL KEUNTUNGAN Rp – Rp = Rp Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk anda.
Untukmenanam jahe merah anda dapat menyemainya ditempat yang lembab, serta dijauhkan dari sinar matahari secara langsung, anda dapat taruh di atas jerami dan ditutup kembali dengan menggunakan jerami ilalang, selama dalam penyemaian anda harus rajin untuk melakukan penegecekan kelembapan, jangan sampai penyemaian anda kekeringan, rajinlah untuk menyiraminya, biasanya tanaman jahe merah ini akan mulai tumbuh sekitar 2 minggu, setelah bibit jahe merah anda sudah mulai tumbuh anda dapat
Jahe Merah merupakan salah satu jenis tanaman obat yang kaya manfaat untuk kesehatan tubuh kita. Tidak heran jika permintaan jahe merah di pasaran dari tahun ke tahun semakin meningkat. Selain memiliki banyak manfaat, harga jual jahe merah di pasaran cukup tinggi. Sehingga banyak orang atau petani yang melirik usaha budidaya jahe merah ini. Cara menanam jahe merah pada umumnya sangat mudah dan dapat dilakukan di mana saja. Jadi, bagi anda yang tidak memiliki lahan yang luas tidak perlu khawatir. Kami akan mengupas cara menanam jahe merah dengan media karung ataupun polybag. Sehingga lebih praktis, efisien, dan hemat tempat. Bagaimana, apakah anda tertarik untuk membudidayakan jahe merah ? Sangat berminat, tapi saya tidak memiliki modal besar untuk itu. Tenang, budidaya jahe merah tidak membutuhkan modal yang besar, namun keuntungannya lumayan dan bisa membuat dompet anda menjadi tebal. Apalagi jika anda mengetahui bagaimana cara membudidayakan jahe merah dengan benar. Alasan kenapa budidaya jahe merah dapat menebalkan dompet ? Budidaya jahe merah bisa anda lakukan pada ketinggian antara 0 – 2100 meter di atas permukaan laut. Jadi, cakupan wilayah yang bisa anda gunakan untuk membudidayakan jahe merah ini sangatlah luas. Permintaan pasar yang sangat tinggi membuat bisnis ini semakin menebalkan dompet anda. Perlu anda ketahui, permintaan pasar jahe merah tidak hanya di dalam negeri namun dari luar negeri juga besar. Cara budidaya jahe merah juga sangat mudah dan relatif murah meriah, cukup menggunakan media polybag atau karung. Sehingga, anda tidak perlu menyediakan lahan khusus untuk menanam jahe merah ini. Menurut pakar analisa ekonomi, harga jual jahe merah juga sangat tinggi. Apalagi jika anda kelola sendiri, keuntungannya bisa berkali-kali lipat. Masih belum banyak yang membudidayakan jahe merah di Indonesia, sehingga terkadang belum dapat memenuhi permintaan di pasaran. Jahe merah merupakan tanaman lintas musim bias hidup di musim hujan dan musim kemarau, cocok untuk anda yang ingin fokus bisnis, baik bisnis sampingan ataupun bisnis utama. Kelebihan Budidaya Jahe Merah Dibanding Jahe Jenis Lain Jahe merah memiliki fungsi sebagai immunomodulator, yaitu meningkatkan daya tahan tubuh. Hal ini dapat mencegah sekaligus membantu pemulihan tubuh akibat virus. Untuk itu jahe merah sangat banyak dibutuhkan oleh orang-orang saat ini. Apalagi ketika ada wabah virus secara massif. Sehingga ada beberapa orang yang mau membeli jahe merah dengan harga yang menjanjikan. Jahe merah adalah jenis unggul karena memiliki kandungan senyawa aktif lebih tinggi dari pada jenis lainnya. Karenanya jahe merah banyak digunakan sebagai bahan baku obat-obatan tradisional. Dengan rutin meminum olahan jahe merah maka dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan menyehatkan. Terlebih lagi saat ini jahe merah masih belum begitu banyak dibudidayakan. Menanam jahe merah sebetulnya relatif mudah. Cara budidaya yang tepat akan dijelaskan lebih lanjut di bawah. Manfaat Jahe Merah Jahe merah adalah tanaman rimpang berbentuk jemari yang bergelembung. Jahe merah tumbuh di bawah tanah, menjalar, dan bertambah besar seiring umurnya. Jahe merah mengandung zat gingerol dan shogaol sebagai antioksidan. Kadar zat gingerol pada jahe merah lebih tinggi dibanding jahe gajah jahe biasa berukuran besar. Berikut ini beberapa manfaat jahe merah Meredakan nyeri dan peradangan Meringankan gejala flu, batuk, dan demam Meredakan rasa mual Melancarkan sirkulasi darah Mencegah penuaan Membantu menurunkan berat badan Menjaga kinerja jantung Cara Budidaya Jahe Merah Dalam Polybag dan Karung Bagi anda yang masih pemula dan belum mengerti cara menanam jahe merah tidak perlu khawatir. Kami akan membahasnya sampai tuntas. Cara membudidayakan jahe merah sebenernya gampang, hanya saja banyak yang belum mengetahui caranya. Yang perlu diperhatikan bagi anda yang masih pemula adalah hindari membuat bibit dan fokuslah untuk membudidayakan tanaman jahe merah. Karena resiko terbesar saat membudidayakan jahe merah adalah ketika pembibitan. Lantas solusinya bagaimana ? Anda bisa membeli bibit jahe merah yang sudah siap tanam atau telah bertunas. 1. Menyiapkan Media Tanam Jahe Merah Media tanam merupakan salah satu faktor terpenting dalam membudidayakan jahe merah ini. Media tanam yang akan kami jelaskan adalah dengan menggunakan polybag atau karung bekas. Jika anda menggunakan karung, sebaiknya gunakan karung yang berukuran besar. Semakin besar karung yang anda gunakan, maka semakin besar pula produktivitas jahe merah tersebut. Dan jika yang anda gunakan adalah polybag, sebaiknya gunakan polybag yang memiliki ukuran minimal 40 x 50 cm. Untuk media pengisi di dalam polybag atau karung campurkanlah tanah, pasir, dan pupuk organik dengan perbandingan 111 atau 112. 2. Proses Pembibitan dan Penyemaian Jahe Merah Menanam jahe merah sangatlah mudah, bagi anda yang masih pemula bisa membeli bibit jahe merah yang sudah siap tanam atau yang telah bertunas sekitar 5 – 10 cm. Tapi jika anda susah untuk mendapatkan bibit tunas, anda bisa menyemai bibit jahe merah sendiri. Bagaimana langkah untuk pembibitannya ? pertama anda harus memilah jahe merah yang baru dipanen lalu di jemur sebentar dan disimpan kurang lebih 1 – 2 bulan. Perlu diperhatikan, pilihlah rimpang yang berkualitas ukurannya besar, tidak cacat, dari indukan yang cukup tua Patahkan rimpang jahe merah sampai mempunyai 3 – 5 tunas lalu dijemur lagi. Setelah itu sterilkan bibit jahe merah dari virus atau jamur dan rendam bibit jahe merah menggunakan zat pengatur tumbuh SOT HCS selama 4 jam. Bibit telah siap untuk disemaikan. Proses yang paling penting adalah pada saat penyemaian. Karena pada proses ini bibit harus dalam keadaan tetap lembab sampai mulai berkecambah. Benih jahe merah akan mulai berkecambah sekitar 2 minggu. Sebaiknya tempat penyemaiannya tidak diletakkan di tempat yang terkena sinar matahari dan hujan secara langsung. 3. Cara Penanaman dan Perawatan Jahe Merah Ketika benih jahe merah sudah berusia sekitar 4 minggu dan memiliki ketinggian kurang lebih 10 cm, maka bibit diambil atau dipotong mulai dari rimpangnya untuk ditanam di media karung ataupun polybag yang sudah disiapkan. Dalam memindahkan bibit ke dalam polybag ataupun karung harus berhati-hati. Karena dapat merusak tanaman jahe merah muda tersebut. Untuk penanaman jahe merah, anda harus membuat lubang sebesar ukuran pangkal bibit. Masukan bibit jahe merah kedalam lubang dan tutup dengan media isi tanah, pasir, pupuk organik hingga padat. Kemudian lakukan penyiraman secaran teratur dan jangan letakkan jahe merah muda di tempat yang terkena sinar matahari langsung kurang lebih 2 – 3 bulan. Penyiraman Tahap penyiraman dilakukan hingga tanaman jahe merah memasuki fase senecense mengering, yaitu fase saat tanaman jahe merah sudah tua dan mendekati masa panen. Penyiraman dilakukan setiap hari pada saat sore hari. Penyiangan dan Penggemburan Penyaingan dan penggemburan sangat penting untuk pertumbuhan tanaman jahe merah. Tujuan dilakukannya penyiangan adalah agar rumput tidak mengganggu proses tumbuh tanaman jahe merah. Karena rumput dapat menyerap nutrisi dalam tanah yang seharusnya diserap oleh tanaman jahe merah. Sedangkan penggemburan dilakukan agar akar-akar tanaman jahe merah dapat berkembang dengan baik. Penggemburan bisa menggunakan cetok atau alat bantu lainnya. Penggemburan ini bisa dilakukan 1 bulan sekali, sekiranya ketika tanah sudah mulai tandus atau padat. Pemupukan Tanaman jahe merah perlu di pupuk. Biasanya pemupukan dilakukan setiap 2 bulan sekali dengan cara menambahkan pupuk organik di dalam media tanam. Takaran yang ditambahkan ketika pemupukan kurang lebih 1/5 ukuran media tanam. Pemupukan biasanya dilakukan 3 kali selama umur tanaman jahe merah. Pupuk yang digunakan adalah pupuk organik atau pupuk kandang. Sehingga akan lebih menghemat kantong anda. 4. Cara Memanen Jahe Merah Ini lah saat yang di tunggu-tunggu, setelah proses penanaman selama kurang lebih 10 bulan, jahe merah siap untuk dipanen. Bagaimana cara memanen jahe merah ? karena disini media yang kita gunakan adalah polybag dan karung maka alat yang digunakan sangat sederhana, yaitu cetok. Beda halnya jika anda menanam jahe merah di tanah yang luas. Mungkin agak ribet untuk cangkul-mencangkul dan membutuhkan banyak tenaga. Ciri-ciri tanaman jahe merah siap dipanen, warna daunnya menguning dan batang mulai mengering. Kemudian tiriskan dan jemur jahe merah selama 1 minggu agar tanaman jahe merah bisa bertahan lama. Untuk memantapkan semangat, kamu harus melihat vidio kisah sukses petani jahe merah dibawah ini 5. Perhitungan Modal dan Keuntungan Jahe Merah Analisa pengeluaran dan pemasukan yang kami buat berdasarkan narasumber dari petani jahe merah langsung. Mulai dari modal awal, biaya perawatan sampai dengan target pemasukan berdasarkan hasil penjualan tanaman jahe merah dengan rencana penanaman 500 karung media tanam Biaya yang di keluarkan Karung 500 x Rp = Rp Pupuk Kompos + Media Tanah 500 karung x Rp = Rp Pupuk NPK 500 karung x Rp = Rp Bibit Jahe Merah 3 tunas/karung = 1500 x = Rp Pupuk Cair MOL Rp Lain-lain Rp TOTAL PENGELUARAN Rp Hasil Penjualan Pemasukan Berdasarkan pengalaman dari berbagai petani jahe merah yang sudah berjalan. Rata-rata hasil panen jahe merah mencapai 15-25 Kg/karung Jika asumsi yang kita pakai adalah 20 kg/karung maka, 500 karung x 20 Kg = Kg Harga per Kg jahe merah relative Rp – Rp tergantung pembeli dan kualitas jahe merah tersebut. Kita asumsikan dengan harga penjualan terkecil yaitu Rp Maka hasil penjualan adalah Kg x Rp = Rp TOTAL KEUNTUNGAN Rp – Rp = Rp Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk anda.
Kitagulung karung tersebut agar memudahkan kita mengisi media. Masukkan media tanam ke dalam karung. (tanah media dari cocopeat, kompos dan tanah) Jadi untuk menanam bibit tersebut kita harus isi dulu karung nya dengan media sekitar 10 cm agar perakaran jahe yang akan kita tanam dapat berkembang ke bawah.
15 Langkah Efektif Menanam Jahe dalam Karung 1.1 Tentukan varietas jahe yang akan ditanam 1.2 Persiapkan benih jahe sebelum menanam dalam karung 1.3 Semai bibit jahe dalam wadah kecil 1.4 Pindahkan benih jahe ke karung 1.5 Rawat tanaman jahe dalam karung hingga panen 5 Langkah Efektif Menanam Jahe dalam Karung
Buatdimensi karung beras kecil, kamu cuma dapat menanam dekat 1 sampai 2 bibit jahe. Beri jarak dekat 3 sampai 5 centimeter buat tiap lubang tanam, serta masukkan bibit jahe ke dalam lubang tanam. Tutup lubang dengan tanah kombinasi serta sedikit padatkan supaya bibit bisa berdiri dengan kuat.
CaraMenanam Jahe Merah Dalam Karung. Ambil bakal bibit yang telah disemaikan lalu patahkan rimpang jahe tersebut menggunakan tangan menjadi 2-3 ruas di mana setiap ruas terdapat minimal 2 mata tunas. Setelah itu buatlah campuran tanah dengan bokashi dengan perbandingan 3:1.
77n9IpP. f89vug5j13.pages.dev/306f89vug5j13.pages.dev/110f89vug5j13.pages.dev/23f89vug5j13.pages.dev/321f89vug5j13.pages.dev/371f89vug5j13.pages.dev/32f89vug5j13.pages.dev/258f89vug5j13.pages.dev/123f89vug5j13.pages.dev/150
cara budidaya jahe merah di karung